Pengertian Penghargaan (Reward)
Penghargaan (Reward) adalah sebuah bentuk apresiasi kepada
suatu prestasi tertentu yang diberikan, baik oleh dan dari perorangan ataupun
suatu lembaga yang biasanya diberikan dalam bentuk material atau ucapan. Dalam organisasi
ada istilah insentif, yang merupakan suatu penghargaan dalam bentuk material
atau non material yang diberikan oleh pihak pimpinan organisasi perusahaan
kepada karyawan agar mereka bekerja dengan menjadikan modal motivasi yang
tinggi dan berprestasi dalam mencapai tujuan-tujuan perusahaan atau organisasi.
Bentuk penghargaan (reward) dapat dibagi 2 (dua) jenis
yaitu :
1. Penghargaan Umum
Penghargaan umum dapat diberikan kepada seluruh karyawan yang
dinilai secara metode dapat diberikan untuk menilai kinerja karyawan secara
objektif.
2. Penghargaan Khusus
Penghargaan Khusus dapat diberikan kepada karyawan yang dianggap
(dinilai) telah berkontribusi secara khusus kepada perusahaan, misalnya :
Karyawan yang dianggap berjasa menyelamatkan perusahaan dari kerugian,
kebangkrutan, dsb.
Fungsi
Penghargaan (Reward)
Ada tiga fungsi penting dari penghargaan yang berperan besar bagi
pembentukan tingkah laku yang diharapkan :
1.
Bersifat
Universal
2.
Memperkuat
motivasi untuk memacu diri agar mencapai prestasi
3.
Memberikan
tanda bagi seseorang yang memiliki kemampuan lebih
Pengertian Hukuman (Punishment)
Hukuman (punishment) adalah suatu konsekuensi yang tidak
menyenangkan terhadap suatu respons perilaku tertentu dengan tujuan untuk
memperlemah perilaku tersebut dan mengurangi frekuensi perilaku yang
berikutnya. Hanya sebatas cara untuk
mengarahkan sebuah tingkah laku agar sesuai dengan tingkah laku yang baik secara umum.
Dalam menjalankan organisasi diperlukan sebuah aturan dan hukum
yang berfungsi sebagai alat pengendali agar kinerja pada organisasi tersebut
dapat berjalan dengan baik. Jika aturan dan hukum dalam suatu organisasi tidak
berjalan baik maka akan terjadi konflik kepentingan baik antar individu maupun
antar organisasi.
Pada beberapa kondisi tertentu, penggunaan hukuman dapat lebih
efektif untuk merubah perilaku pegawai, yaitu dengan mempertimbangkan: Waktu,
Intensitas, Jadwal, Klarifikasi, dan Impersonalitas (tidak bersifat pribadi).
Untuk mengembangkan suatu program yang menggunakan hukuman secara efektif.
Fungsi Hukuman (Punishment)
Ada tiga fungsi penting dari hukuman yang berperan besar bagi
pembentukan tingkah laku yang diharapkan:
1.
Bersifat
mendidik.
2.
Membatasi
perilaku. Hukuman menghalangi terjadinya pengulangan tingkah laku yang tidak
diharapkan.
3.
Memperkuat
motivasi untuk menghindarkan diri dari tingkah laku yang tidak diharapkan.
Penerapan Penghargaan (reward) dan
Hukuman (punishment) dalam organisasi secara konsekuen dapat
membawa pengaruh positif, antara lain:
1. Mekanisme dan sistem kerja di suatu organisai menjadi lebih
baik, karena adanya tolak ukur kinerja yang jelas.
2. Kinerja individu dalam suatu Organisasi semakin meningkat,
karena adanya sistem pengawasan yang obyektif dan tepat sasaran.
3. Adaya tingkat pencapaian kinerja para individu Organisai.
Pentingnya
Reward dan Punishment dalam Organisasi
Pemberlakuan metode Reward And Punishment merupakan hal yang
penting untuk membentuk pribadi dari warga organisasi tersebut. Jika Punishment
menghasilkan efek jera, maka Reward akan menghasilkan efek sebaliknya yaitu
ketauladanan, untuk membuat Reward dan Punishment dapat berjalan denga baik
diperlukan nya konsistensi yang dapat menjamin bahwa reward yang diberikan
haruslah bersifat konkrit (bermanfaat), dan Punishment yang diberikan bersifat
keras dan tidak pandang bulu.
Secara teori, penerapan reward
dan punishment secara konsekuen dapat membawa pengaruh positif, antara lain:
1.
Mekanisme dan sistem kerja di
Suatu Organisai menjadi lebih baik, karena adanya tolak ukur kinerja yang
jelas.
2.
Kinerja individu dalam suatu
Organisasi semakin meningkat, karena adanya sistem pengawasan yang obyektif dan
tepat sasaran.
3.
Adaya kepastian indikator kinerja
yang menjadi ukuran kuantitatif maupun kualitatif tingkat pencapaian kinerja
para individu Organisai.
Pada dasarnya keduanya sama-sama dibutuhkan dalam memotivasi seseorang,
termasuk dalam memotivasi para pegawai dalam meningkatkan kinerjanya. Keduanya
merupakan reaksi dari seorang pimpinan terhadap kinerja dan produktivitas yang
telah ditunjukkan oleh bawahannya; hukuman untuk perbuatan jahat dan ganjaran
untuk perbuatan baik. Melihat dari fungsinya itu, seolah keduanya berlawanan,
tetapi pada hakekatnya sama-sama bertujuan agar seseorang menjadi lebih baik,
termasuk dalam memotivasi para pegawai dalam bekerja.
Implikasi Penghargaan dan Hukuman dalam Perusahaan
Implikasi hukuman dan penghargaan pada perusahaan yaitu dalam lingkungan perusahaan
aturan yang berlaku pada setiap elemen yang berada dalam suatu perusahaan atau
organisasi memiliki tanggung jawab yang sama atas tugasnya masing-masing.
Seperti halnya pegawai dan manajer, pegawai bertanggung jawab atas tugasnya
sebagai oprasional dalam suatu perusahaan. Dan manajer bertanggung jawab
sebagai pengendali operasional, dengan tingkat propesional tertentu yang telah
memiliki tugasnya masing-masing, tanpa harus mencampuri tugas dari pegawai
sebagai operasional.
Dengan hal itu berdirinya suatu perusahaan tidak lepas dari pemikiran
para pendiri perusahaan yang telah mengetahui kekurangan dan kelebihan
perusahaannya, pemimpin perusahaan harus bisa memanage pegawainya dengan aturan
yang diberlakukan. Karenanya pemimpin perusahaan harus memiliki konsep untuk
memberikan penghargaan maupun hukuman kepada anggotanya. Dimana penghargaan
tersebut dimaksudkan untuk memberikan motivasi kepada pegawainya dengan sama
rata, dan hukuman diberikan dengan maksud untuk memberikan perhatian kepada
pegawainya agar bekerja secara aktif dan profesional.
Namun pada prakteknya, para pemimpin perusahaan tidak terlalu
mengertikan pegawainya bekerja sesuai waktu dan komposisinya. Kasus seperti
inilah yang sekarang sering terjadi dalam lingkungan perusahaan, yang membuat
anggota perusahaan tersebut mengambil resiko keluar dari aturan perusahaan
tanpa memikirkan hukuman yang akan menimpanya.
KESIMPULAN :
Dengan adanya penghargaan dalam sebuah organisasi
bisa membantu para anggotanya untuk lebih semangat dan bermotivasi untuk
menjadi lebih baik dalam membentuk sebuah organisasi karena adanya persaingan.
Hukuman dalam sebuah organisasipun tidak kalah
pentingnya karena akan ada keteraturan dalam membentuk sebuah organisasi dengan
disiplin yang kuat dan tanggung jawab yang tinggi untuk menciptakan kepribadian
yang baik pula pada setiap anggota organisasi tersebut.
Daftar Pustaka
Prof. Dr. Sondang P. Siagian, M.P.A.2002
.Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja
.Jakarta :Rineka Cipta
Davis, Keith dan John W. Newstrom. 2003. Perilaku dalam Organisasi
: Jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Kinicky, Angelo dan Robert Kreitner. 2005. Perilaku Organisasi: buku 2. Jakarta: Salemba Empat.